Kesehatan Reproduksi Adalah
Kesehatan reproduksi - Definisi Sehat menurut WHO adalah suatu kondisi sejahtera fisik, mental, dan sosial yang utuh. Jadi sehat berarti tidak sekedar tidak punya penyakit atau cacat, tapi kondisi psikis dan sosial yang mendukung perempuan melalui proses reproduksi. Selengkapnya simak terus bersama logkesehatan.blogspot.co.id , berikut ini.
Definisi Kesehatan Reproduksi
Istilah reproduksi berasal dari kata "Re" yang berarti kembali dan kata produksi yang berarti membuat atau menghasilkan. Jadi istilah reproduksi memiliki arti sebuah proses kehidupan manusia untuk menghasilkan keturunan demi melestarikan kehidupanya. Sedangkan yang dimaksud organ reproduksi yaitu alat tubuh yang fungsinya untuk reproduksi manusia.
Menurut
BKKBN, (2001), kesehatan reproduksi adalah kesehatan secara fisik,
mental, serta kesejahteraan sosial secara utuh di segala segi yang
berhubungan dengan sistem dan fungsi serta proses reproduksi, tidak
hanya kondisi yang bebas dari penyakit dan cacat secara fisik saja.
Menurut
WHO kesehatan reproduksi adalah sebuah kondisi sejahtera fisik, mental
dan sosial yang utuh tidak hanya bebas dari penyakit atau cacat di semua
aspek yang berhubungan dengan sistem reproduksi, fungsi serta
prosesnya.
Menurut Depkes RI, 2000 kesehatan reproduksi
adalah sebuah kondisi sehat secara menyeluruh meliputi semua aspek
fisik, mental serta kehidupan sosial yang berhubungan dengan alat,
fungsi serta proses reproduksi yang tidak hanya kondisi terbebas dari
penyakit melainkan dimana seseorang bisa mempunyai kehidupan seksual
yang aman serta memuaskan baik sebelum ataupun setelah menikah.
Jadi
pengertian kesehatan reproduksi secara utuh adalah sebuah situasi dan
kondisi secara menyeluruh yang meliputi fisik, mental dan kehidupan
sosial,yang berhubungan dengan alat, fungsi serta proses reproduksi.
Dengan demikian kesehatan reproduksi tidak hanya kondisi bebas dari
penyakit saja, melainkan bagaimana orang bisa mempunyai kehidupan
seksual yang aman dan memuaskan baik sebelum menikah maupun setelah
menikah.
Kesehatan Reproduksi Pria
Pada umumnya kebanyakan orang mengira bila gangguan untuk memiliki keturunan cuma disebabkan oleh pihak wanita saja. Faktanya kasus ini pada angka 20% - 30% bisa disebabkan oleh pria. Maka dari itu, menjaga kesehatan reproduksi pria juga penting dilakukan secara cermat. Ada banyak pola hidup para pria yang ternyata bisa berisiko mengganggu kesuburan, mulai dari kebiasaan buruk, fisik yang kurang ideal, serta perawatan diri yang kurang baik. Berikut meeupakan hal-hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan reproduksi pria, antara lain :
Hindari minuman keras dan rokok
Sperma yang normal dan berjumlah banyak merupakan kunci peluang kesuburan yang lebih tinggi. Namun pria yang hobi mengonsumsi minuman keras secara berlebih dapat berisiko menurunkan kualitas bahkan merusak sperma.
Menjaga Berat Badan
Peluang untuk mempunyai keturunan bisa berkurang bila laki-laki mengalami obesitas. Untuk mengetahui apakah berat badan Anda telah normal, periksalah ke dokter atau hitung dengan kalkulator indeks massa tubuh.
Jaga agar Testis Anda Tetap pada Suhu yang Sejuk
Kadar sperma ditentukan juga oleh suhu testis. Guna memperbesar peluang memperoleh keturunan, testikel harus berada pada suhu –1-2 derajat lebih rendah dari suhu keseluruhan tubuh. atau ada pada suhu sekitar 34,5 derajat celcius. Untuk menurunkan suhu testikel, ada beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain :
- Batasi mandi menggunakan air hangat, apalagi berendam di dalamnya.
- Bila ada pekerjaan yang membutuhkan waktu yang lama untuk duduk diam, ambil jeda sebentar untuk berdiri dan berjalan ke tempat lain.
- Bila Anda bekerja di tempat yang bersuhu panas, ambil beberapa saat secara teratur untuk berada di area yang sejuk.
- Gunakan pakaian dalam yang longgar dan nyaman agar tidak menyebabkan gerah.
Nah
bila dilakukan secara rutin cara-cara di atas bisa membantu menjaga
suhu testikel serta mendukung produksi sperma yang lebih baik.
Hindari Terpapar Racun dan Lingkungan yang Berbahaya
Pelihara diri Anda dari racunpestisida, merkuri, dan timbal, Hindari juga paparan zat radioaktif. Hal-hal tersebut berisiko mengurangi tingkat kesuburan
Olahraga dan Pola Makan Sehat
Sperma yang berkualitas bisa diperoleh dengan mengonsumsi makanan sehat dan segar, serta berolahraga rutin. Tetapi, hindari olahraga secara berlebihan karena tubuh akan mengeluarkan terlalu banyak hormon steroid yang bisa mempengaruhi tingkat kesuburan. Disamping itu, pastikan Anda mengonsumsi paling tidak lima porsi sayur dan buah tiap hari, karbohidrat, protein, serta daging rendah lemak.
Berhubungan Seks secara Teratur
Pen*s yang sehat yaitu yang mengalami er*ksi secara rutin. Ketika er*ksi, oksigen dalam darah akan memenuhi pen*s dan membuatnya tegang. Menurut seorang profesor lewat penelitiannya, bila seorang pria tidak mengalami er*ksi secara rutin, maka pen*s berisiko menjadi lebih tidak elastis dan menyusut hingga 1-2 cm.
Sunat Lebih Baik
Pen*s bisa menjadi sarang bakteri berkembang biak. Penelitian menemukan ada 42 jenis bakteri yang terdapat pada kulit pen*s. Dalam hal ini, sunat merupakan hal yang penting. Penelitian menemukan bila sunat bisa mendatangkan banyak manfaat kesehatan, seperti :
- Jenis bakteri pada pria yang disunat lebih sedikit daripada tidak disunat.
- Lipatan di penis yang tidak disunat berisiko dijadikan sebagai habitat bakteri yang tidak membutuhkan oksigen.
- WHO merekomendasikan sunat sebagai upaya mencegah HIV. Menurut WHO, risiko HIV pada pria yang disunat berkurang sampai 60% daripada yang tidak disunat.
- Pria yang disunat lebih tidak berisiko menularkan penyakit seksual ke pasangannya.
Dengan
menerapkan tips sederhana di atas, kesehatan reproduksi pria bisa lebih
terjaga serta peluang untuk mempunyai keturunan menjadi lebih tinggi.
Kesehatan Reproduksi Wanita
Mengalami infertilitas atau mandul tentu begitu menyakitkan dan memerlukan biaya yang begitu mahal untuk pengobatan. Padahal di sisi lain, tidak ada jaminan bila anda tidak akan mempunyai masalah kesuburan. Maka dari itu yang dapat dilakukan adalah mencegah kemandulan terjadi dengan cara menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dan organ reproduksi secara khusus. Memelihara kesehatan reproduksi sangat penting untuk semua wanita, 30-40% kasus infertilitas dipicu oleh wanita yang mempunyai kelainan ovulasi dan masalah di alat reproduksi. Berikut ini beberapa tips cara menjaga kesehatan reproduksi wanita supaya dapat berfungsi secara normal antara lain:
Berhenti merokok
Merokok dapat merusak ovarium, mengganggu produksi hormon estrogen serta menjadikam sel telur wanita rentan mengalami kelainan genetik.
Menjaga berat badan yang ideal
Bila Anda terlalu kurus maka anda akan menjadi kekurangan hormon estrogen dan sistem reproduksi anda tidak bisa berfungsi. Sebaliknya, terlalu gemuk juga mengakibatkan wanita kelebihan hormon estrogen dan mengganggu ovulasi serta dapat menghentikan menstruasi.
Lakukan hubungan seks yang aman
Beberapa penyakit menular seksual bisa membuat Anda kehilangan kesuburan karena dapat merusak alat reproduksi. Pada umumnya penyakit ini awalnya tidak menunjukkan gejala, sehingga bakteri dan virus dapat merusak organ anda sebelum anda menyadarinya.
Lakukan pemeriksaan ginekologi secara teratur
Seorang ginekolog akan memeriksa ukuran dan bentuk uterus dan ovarium Anda serta memeriksa adanya kemungkinan kanker serviks. Lakukan pengobatan rutin sesuai resep dokter bila anda mengalami situasi medis seperti endometriosis atau fibroid. Hindari infeksi vagina, yang bisa menyebabkan kerusakan di rahim anda.
Menjalani gaya hidup sehat
Diet sehat, olahraga teratur serta manajemen stres akan menjadikan sistem reproduksi senantiasa sehat dan sistem tubuh berada dalam kondisi yang prima .
Berbekal tips anatomi tubuh dan alat reproduksi
di atas, tentu Anda kini bisa menyiapkan diri untuk menikmati momen
indah dengan pasangan. Ingat, kehamilan hanya terjadi pada sistem
reproduksi yang sehat, maka dari itu memelihara kesehatan alat
reproduksi pada wanita begitu penting supaya kehamilan dan kelahiran
dapat berjalan normal.
Kesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan reproduksi remaja adalah sebuah kondisi sehat yang menyangkut sistem, fungsi dan proses reproduksi yang dipunyai oleh seorang remaja. Pengertian sehat disini bukan semata bebas dari penyakit atau cacat saja namun juga sehat secara mental serta sosial kultural.
Seorang
remaja wajib mengetahui kesehatan reproduksi supaya mendapatkan
informasi yang benar tentang proses reproduksi serta berbagai faktor
yang ada disekelilingnya. Dengan informasi yang benar, harapannya para
remaja dapat memiliki sikap dan tingkah laku yang bertanggung jawab
mengenai proses reproduksi.
Nah, pengetahuan dasar apa
yang harus diberikan kepada remaja agar mereka memiliki kesehatan
reproduksi yang baik, yuk kita simak :
- Pengenalan tentang sistem, proses dan fungsi alat reproduksi atau aspek tumbuh kembang remaja.
- mengapa remaja harus mendewasakan usia kawin dan bagaimana merencanakan kehamilan supaya sesuai dengan keinginan bersama pasangan.
- Penyakit menular seksual dan HIV/AIDS serta pengaruhnya pada kondisi kesehatan reproduksi
- Bahaya narkoba serta miras terhadap kesehatan reproduksi
- Pengaruh sosial media pada perilaku seksual remaja
- Kekerasan seksual dan bagaimana cara menghindarinya
Mengambangkan skill komunikasi dan memupuk rasa percayaan diri supaya mampu menangkal hal yang bersifat negatif.
Demikianlah
penjelasan singkat mengenai kesehatan reproduksi yang wajib para pria,
wanita ketahui sedini mungkin. Semoga bermanfaat terimakasih sudah
berkunjung.
EmoticonEmoticon