Monday, April 17, 2017

Penyakit Kulit Karena Jamur Dan Cara Mengatasinya

 Penyakit kulit karena jamur

Penyakit kulit karena jamur -  Jamur adalah salah satu mikroorganisme yang menjadi penyebab timbulnya penyakit kulit pada manusia. Jamur bisa tumbuh dimana saja seperti di pakaian, udara, air, tanah serta bisa tumbuh di tubuh manusia. Jamur juga bisa menyerang hewan dan manusia. Oleh karena itu sangat penting bagi kita untuk tahu tentang jenis penyakit kulit yang satu ini. Sebab bila tidak segera di tangani dengan benar maka dapat menyebar ke seluruh bagian kulit sehingga susah untuk diatasi. Kali ini admin akan mengulas tentang penyakit kulit karena jamur dan obatnya dimana penyakit ini kerap kali kita temukan, atau bahkan pernah mengalami sendiri. Nah, berikut ini adalah kumpulan jenis penyakit kulit dan obatnya, apa saja itu ? Mari kita simak penjelasannya dibawah ini.

Penyakit Kulit Karena Jamur


Penyakit  Panu

Panu memiliki nama lain yaitu tinea vesicolor. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi jamur yang bisa merusak jaringan luar kulit, penyakit panu ini kerap menyerang anak-anak dan remaja. Gejala dan tanda-tanda penyakit panu ini yaitu adanya bintik-bintik putih yang terinfeksi oleh jamur dengan jumlah yang banyak dan terpisah-pisah. Cara mengobati penyakit panu baik di wajah ataupun di tubuh yaitu dengan cara mengoleskan obat jamur kulit di apotik untuk mendapatkannya, sehingga penyakit jamur dikulit anda bisa diobati secara cepat dan tidak menyebar ke semua area kulit lainnya.

Penyakit Kurap

Penyakit kulit kurap memiliki nama ilmiah  tinea corposis, adalah jenis penyakit jamur lainnya. Biasanya infeksi ini menular dan merambat ke kulit lewat kontak langsung, sentuhan fisik, atau secara tidak langsung seperti lewat pakaian, furniture yang  sedah terinfeksi jamur ini. Gejala dan tanda-tanda penyakit kurap ini yaitu nampak pada area yang sudah terinfeksi berbentuk melingkar dan berwarna merah menyerupai cincin. Cara menanggulangi penyakit ini adalah dengan cara mengoleskan obat penyakit kulit kurap atau obat anti jamur di area yang terinfeksi, jika kasusnya sudah berat maka dibutuhkan pengobatan dari dalam seperti mengkomsumsi obat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Penyakit Tinea Capitis

Infeksi Tinea Capitis adalah penyakit jamur yang menyerang di area kulit kepala saja. penyakit ini kerap menyerang hewan, namun juga bisa menyerang manusia. Gejala dan tanda-tanda penyakit Tinea Capitis adalah membuat rambut menjadi rontok di beberapa bagian dan  dibarengi oleh ruam yang bersisik menyerupai penyakit kulit kudis. Dalam kondisi parah ruam bersisik akan berbentuk besar, dan menimbulkan rasa sakit. Bila tidak segera diatasi dengan maka dapat menyembabkan rambut rontok dan botak secara permanen. Cara mengatasi penyakit Tinea capitis di kulit kepala ini, berbeda dengan penyakit jamur lainya, karena penyakit jamur ini membutuhkan pengobatan secara rutin kira-kira selama 3 bulan, bisa dengan obat jamur kulit tradisional, namun lebih direkomendasikan obat yang telah diresepkan oleh dokter.

Penyakit Meningitis Jamur

Penyakit Meningitis adalah infeksi jamur yang disebabkan kriptokokus. Yang merupakan peradangan di selaput tipis, yang bisa menutupi sumsum tulang belakang dan otak. Penyakit ini bisa mengancam jiwa sesorang, meningitis jamur umumnya mempengaruhi pasien HIV. Infeksi ini didapat lewat inhalasi sel-sel jamur di udara. Dan organism ini berkembang didalam tubuh yang memiliki sistem kekebalan yang lemah. Gejala dan tanda-tanda penyakit meningitis jamur yaitu kebingungan, sakit kepala dan mengantuk. Cara mengatasi penyakit ini yaitu dengan cara mencari obat jamur kulit paling ampuh yang biasanya diberikan secara intravena dan dapat berlangsung cukup lama hingga beberapa minggu serta obat untuk mencegah kekambuhan.

Infeksi Kuku

Jenis penyakit kulit infeksi kuku (fungal nail infection) disebabkan oleh infeksi jamur. Penyakit kulit ini kerap menyerang kuku, infeksi ini dapat berkembang seiring berjalannya waktu jika tidak segera ditangani. ada beberapa macam infeksi jamur ini, dan setiap jenis jamur memerlukan perawatan yang berbeda juga. Infeksi ini terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang turun, memakai kuku palsu, mempunyai jempol atau jari lembab dalam waktu yang lama, wanita  lanjut usia, memakai sepatu kekecilan, diabetes mellitus, dan berenang dikolam renang umum. Cara mengatasinya yaitu memakai tablet anti jamur seperti, Itraconazole dan terbinafine sesuai  resep dokter.

Infeksi Pada Kaki

Infeksi di kaki pada umumnya menyerang olahragawan atau altlet. Hal ini karena mereka sering melakukan olahraga sehingga membuat kaki menjadi lembab. Jika terinfeksi jamur ini maka akan menyebabkan rasa gatal, kulit menjadi mengelupas, terbakar, luka dan lecet, serta bisa menimbulkan bau yang tidak sedap.Jamur ini  tumbuh diwilayah kulit yang lembab seperti kaki. Jamur ini umumnya berada di sungai, kolam renang, bahkan kaos kaki. Dan apabila jamur ini menemukan sel kulit mati baik di kuku atapun di kepala, maka akan sangat cepat berkembang biak seperti penyakit kulit eksim. Gejala dan tanda-tanda terkena penyakit kulit ini yaitu mengalami rasa terbakar, gatal, kulit mengelupas dan retak. Cara mengatasinya ada dua cara yaitu dengan mengoleskan salep anti jamur seperti obat gatal karena jamur di apotik terdekat atau mengonsumsi obat  untuk meningkatkan daya tahan tubuh. 

Infeksi Tinea Cruris

Infeksi Tinea Cruris  disebabkan oleh jamur tinea. Jamur ini biasanya hidup di area hangat dan lembab, misalnya paha dalam bokong, dan alat kelakmin. Infeksi ini kerap terjadi saat musim panas maupun hujan. Gejala dan tanda-tandanya yaitu terasa gatal, kulit pecah-pecah atau mengelupas, kemerahan, serta terbakar. Cara mengatasi infeksi ini yaitu dengan menggunakan salep jamur kulit paling ampuh yang bisa didapatkan diapotek terdekat serta di iringi juga dengan rajin menganti pakaian sehari-hari.

Candida

Infeksi Candida ini menyebabkan timbulnya keputihan pada wanita, warnanya seperti putih susu, kental, serta berbau dan gatal di Ms V. Akibatnya mulut Ms V menjadi kemerahan dan meradang. Keputihan ini biasanya dipicu oleh kehamilan, imun tubuh yang lemah, diabetes, atau penggunaan pil KB. Bayi yang baru saja lahir juga bisa  terkena keputihan karena tanpa sengaja menelan cairan dari ibunya saat proses persalinan. 

Nah, itulah beberapa jenis penyakit kulit dan obatnya yang dipicu oleh infeksi jamur. Hal tersebut dapat terjadi karena kita mungkin kurang menjaga kondisi dan kebersihan tubuh sehari-hari. Serta kurangnya pengetahuan tentang penyakit kulit karena jamur dan pengobatannya. Untuk meminimalisir tubuh terkena infeksi jamur, ada baiknya kita mengetahui faktor apa saja yang menjadi penyebab umum penyakit jamur ini, mari kita simak penjelasannya dibawah ini :

  • Keringat berlebihan, bisa karena olahraga atau kegemukan.
  • Memakai pakaian yang ketat atau pakaian yang tidak dapat menyerap keringat.
  • Berada di lingkungan udara yang lembab dan panas.
  • Tidak rajin menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan.
  • Keseimbangan flora tubuh yang terganggu, seperti pemakaian antibiotik, atau hormonal jangka panjang.
  • Trauma minor atau friksi, misalnya  gesekan kulit, biasanya terjadi pada orang yang gemuk.
 
Demikianlah penjelasan singkat mengenai penyakit kulit karena jamur yang dapat admin share kali ini. Bila ada yang kurang lengkap boleh untuk ditambahkan lewat komentar dibawah ini, dan akan kami update kembali. Terimakasih semoga bermanfaat.


EmoticonEmoticon